Sabtu, 08 September 2012

bahan tgs diskusi ttg gunung berapi

Model terjadinya gunung mengalami tiga tingkatan proses, yaitu:
  1. Akumulasi sedimen: lapisan lapisan sedimen dan batuan vulkanik menumpuk sampai kedalaman beberapa kilometer.
  2. Perubahan bentuk batuan dan pengangkatan kerak bumi:sedimen yang terbentuk tadi mengalami deformasi karena adanya gaya kompresi akibat tumbukan antar lempeng-lempeng tektonik.
  3. Pengangkatan kerak bumi akibat gerakan blok sesar: tumbukan antar lempeng akan mengangkat sebagian kerak bumi sebagai lipatan lebih tinggi dari sekitarnya sehingga terbentuk gunung. Sedangkan jika terjadi gaya tegangan atau tarikan antar lempeng maka akan terbentuk graben (lembah) 
    sbr:  http://rassukudalu.wordpress.com/2009/05/04/terjadinya-gunung-berapi/


    Apa faktor penyebab terjadinya gunungmeletus?
    1. Peningkatan kegempaan vulkanik 
    2. Peningkatan suhu kawah 
    3. Peningkatan gelombang magnet dan listrik, hingga terjadinya deformasi pada tubuh gunung
    4. Lempeng-lempeng bumi saling berdesakan dan magma di perut bumi pun mendesak sertamendorong permukaan bumi dan memicu aktivitas geologis, vulkanik, dan tektonik. 
    5. Akibat tekanan yang amat tinggi, magma mendesak keluar (erupsi) dari permukaan bumi sebagai lava.
    sbr:  http://www.scribd.com/doc/42154538/Apa-Faktor-Penyebab-Terjadinya-Gunung-Meletus


    Dampak Positif Bagi Bisnis dan Perekonomian
    • Menambah kesuburan kawasan sekitar merapi, sehingga dapat ditumbuhi banyak pepohonan dan dapat dimanfaatkan untuk pertanian dalam waktu beberapa tahun kedepan
    • Dapat dijadikan objek wisata bagi wisatawan domestic dan wisatawan mancanegara setelah Gunung Merapi meletus
    • Hasil erupsi (pasir) dapat dijadikan mata pencaharian seperti penambangan pasir dan karya seni dari endapan lava yang telah dingin.
    • Aktifitas gunung api dapat menghasilkan geothermal atau panas bumi yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari
    • Sisa-sisa aktivitas Gunung Merapi dapat menghasikan bahan-bahan tambang yang berguna dan bernilai tinggi. Seperti belerang, batu pualam dan lain-lain.
    • Membangkitkan industry semen dan industry yang berkaitan dengan insfrastuktur bisa bangkit, termasuk bisa menyerap banyak tenaga ahli untuk memulihkan infrastruktur dan sector lainnya di kawasan terkena musibah.
    • Terjadinya disribusi keadilan ekonomi, dengan banyaknya sumbangan dari para dermawan.
    Dampak Negatif Bagi Bisnis dan Perekonomian
    • Merusak pemukiman warga sekitar bencana
    • Menyababkan kebakaran hutan (Bencana Merapi)
    • Pepohonan dan tumbuhan yang ditanam warga sekitar banyak yang layu, bahkan mati akibat debu vulkanik, begitu juga dengan ternak warga banyak yang mati akibat letusan Gunung Merapi
    • Menyebabkan gagal panen
    • Matinya infrastruktur
    • Terhentinya aktivitas mata pencaharian warga sekitar bencana
    • Pemerintah harus mengeluarkan biaya yang tidak terduga untuk memperbaiki infrastruktur yang telah rusak akibat bencana
    • Terhentinya industri periwisata, seperti pasar Malioboro dan Candi Borobudur (Bencana Merapi)
    • Bandar udara tidak dapat beroperasi atau tidak dapat melakukan penerbangan karena debu vulkanik yang dihasilkan oleh letusan Gunung Merapi dapat menyebabkan mesin pesawat mati
    • Mengganggu hubungan komunikasi, jaringan listrik terputus dan aktifitas masyarakat lumpuh sbr:  http://ianspace.wordpress.com/2010/12/01/dampak-meletusnya-gunung-merapi/

0 komentar:

Posting Komentar